BIOTEKNOLOGI DALAM
MENGELOLA SUMBER DAYA ALAM UNTUK KEPENTINGAN PETERNAKAN
Tunjuannya:
1.
Meningkatkan produktivitas ternak dalam usaha untuk
memenuhi kebutuhan pangan yang terus meningkat.
2.
Pemanfaatan teknologi tanpa merusak / memusnahkan
sumber hayati local (pelestarian plasma nuftah)
Teknologi
yang diterapkan dalam bidang peternakan menyangkut :
1.
Inseminasi Buatan
-
Dikenal sudah lebih 50 tahun yang lalu
-
Dikembangkan untuk mengatasi penyakit kelamin
-
Untuk seleksi intensip bagi pejantan unggul yang
digunakan sebagai sumber mani beku/encer
2.
Transper Embrio
-
Lebih dari 20 tahun yang lalu
-
Metode pemanenan, penyimpanan dan implantasi embrio
(sapi)
-
Keuntungan meningkatkan tingkat reproduksi dari
sapi betina yang terpilih (Betina Donor) artinya secara genetic
sapi-sapi betina unggul dapat menyumbangkan keungggulanya pada program
pemuliaan.
-
Tehniknya dinamakan MOET (Multiple Ovulation
Embrio Transper) adalah teknologi gabungan antara lain superovulasi,
fertilisasi, pemanen embrio, pembekuan embrio, dan transper embrio
-
Keuntungannya adalah meningkatkan jumlah keturunan yang
dihasilkan oleh betina hasil seleksi,
Peningkatan
populasi dasar species langka dan
peningkatan laju perbaikan genetik dalam program pemuliaan termasuk menunjang
konservasi sumber genetic hayati.
-
Transper embrio juga digunakan untuk tujuan
tertentu seperti : Perluasan yang cepat dari stok genetic yang
jarang, dan mengurangi biaya transport dibandingkan dengan pengiriman ternak
hidup
-
Dinegara-negara berkembang transper ambrio belum
diterapkan secara luas.
3.
Krioservasi Embrio
-
Pembekuan semen dan embrio
-
Gunanya untuk konservasi khususnya hewan yang akan
punah.
-
Menggunakan Tehnik “Vitrifikasi” yaitu tehnik yang
menggunakan zat krioprotektan dengan berat molekul yang besar untuk pembekuan
tanpa merusak sel yang dibekukan (mencegah kristalisasi cairan sel)
-
Penyimpanan jangka panjang dengan menggunakan
cairan nitrogen
4.
Pembuahan Buatan (IVF) dan Produksi Embrio
-
Oosit yang belum matang diambil dari ternak hidup (ovarium dari
ternak yang dipotong) kemudian dibuahi di. Lab. Selanjutnya di implantasikan
kedalam ternak resipien atau dibekukan untuk ditransper kemudian.
-
Dikenal istilah IVF (In-vitro fertilitation)
-
Sangat berguna dalam menghasilkan embrio dari
ternak yang unggul
5.
Seksing
Semen
-
Pemisahan sperma yang mengandung kromosom X dari Y.
ini berguna dalam kaitanya penetuan jenis kelamin ternak, yang tentu
berpengaruh nilai tambah terhadap nilai produksi
6.
Kloning :
-
Penekanannya pada mahluk hidup, Gen (DNA), dan
tanpa keterlibatan seksual
-
The dictionary say cloning is the
technic of producing agenetically identical duplicate of an organism. A clone
is said to be all descendants derived asexually from single individual
-
Ada beberapa teknik :
a. Memecah
embrio (Separating an embryo) artinya
membuat kembar secara manual
b. Tehnik
Transplantasi inti (Nuclear transplantation)
- Sel
telur dihilangkan intinya kemudian inti sel donor akan dimasukkan ke dalamnya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar